Skip to main content

Rekayasa Geoteknik

 Geoteknik merupakan sub-bidang dari dua bidang keilmuan yaitu teknik sipil dan geologi. Di dalam sub-bidang geoteknik akan dikenalkan bagaimana tanah berperilaku terhadap beban-beban yang bekerja baik beban tersebut adalah beban sendiri tanah maupun beban luar yang mempengaruhi tanah. Bila ilmu geologi mempelajari tanah secara umum maka geoteknik membicarakan tanah dengan lebih khusus yaitu saat manusia-manusia mulai melakukan rekayasa pada tanah untuk kebutuhan pembangunan atau lainnya. Kebutuhan manusia merekayasa tanah yang akan difungsikan sangat sering dijumpai karena semua struktur maupun infrastruktur di bumi ini pasti dibangun di atas tanah. Karena semua dibangun di atas tanah maka sering kali insinyur-insinyur geoteknik akan mempelajari geologi sebagai ilmu mempelajari sifat-sifat tanah.

Ilustrasi Pekerjaan Geoteknik

Secara umum ilmu yang dipelajari di sub-bidang geoteknik adalah mekanika tanah dan rekayasa yang insinyur lakukan terhadap mekanika tanah yang tidak diinginkan. Mekanika tanah berarti sifat tanah, baik cara bergeraknya tanah maupun perilaku tanah saat diberikab gaya-gaya atau suatu kejadian terjadi. Di dalam sub-bidang geoteknik akan dipelajari bagaimana tanah bergerak, interaksi tanah dengan air, perbaikan pada tanah, pembuatan dinding penahan tanah, evaluasi kekuatan tanah saat terjadi gempa atau beban siklik berulang, perencanaan pondasi, atau lainnya.

Ilmu mekanika tanah dalam geoteknik ini lalu banyak dikembangkan oleh berbagai ahli-ahli geoteknik sehingga dari perilaku tanah dapat dibuat sebuah dinding penahan tanah, pondasi dalam, dan lainnya. Perkembangan ilmu geoteknik semakin pesat saat perkembangan ilmu kompuer semakin pesat juga yaitu saat ditemukannya cara memasukkan ilmu matematika elemen hingga (disebut juga FEM atau Finite Element Method ) yang melahirkan banyak sekali program-progam elemen hingga (Atau disebut juga FEA atau Finite Element Analysis ) dimana di program-program tersebut para insinyur dapat mensimulasikan pergerakan tanah dan perilakunya di tahapan yang lebih nyata dengan asumsi-asumsi yang ada.

Geoteknik merupakan ilmu yang unik karena mengingat tanah sejatinya merupakan ciptaan Tuhan dan ciptaan Tuhan pasti lebih kompleks daripada yang dibuat oleh manusia. Maka dari itu di dalam ilmu geoteknik mempelajari geologi untuk mengetahui sifat-sifat tanah merupakan hal yang diperlukan. Dengan mengetahui sifat-sifat tanah lalu insinyur dapat merekayasa suatu bangunan di atas tanah tersebut atau dapat membuat suatu struktur untuk menahan tanah bergerak. Kolaborasi antara kedua ilmu dari geologi dan teknik sipil tersebut memang sangat mengesankan, seperti pembuatan terowongan.